Kamis, Januari 24, 2019

Hal Hal Yang Harus Diperhatikan Bagi Owl Keeper


Hal Hal Yang Harus Diperhatikan Bagi Owl Keeper


Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikanuntuk Owl Keeper

           Baik pada kesempatan kali ini saya akan berbagi ilmu untuk para pecinta burung hantu (Owl). Walaupun ini hanya sedikit ilmu mohon disimak dengan seksama.


Sedikit informasi bagi yang belum tahu, Burung Hantu adalah kelompok burung yang merupakan anggota ordo strigiformes, ( yaitu kelompok burung yang memiliki ciri-ciri ukuran kepala besar dan bulat; memiliki mata besar serta menghadap ke depan, tubuh dikelilingi oleh bulu-bulu yang tersusun secra radial /menjari).

Burung ini termasuk golongan burung karnivora,pemakan daging dan merupakan hewan malam (nokturnal).

        Berikut adalah hal hal yang harus diperhatikan saat anda keep Owl :
   1.   Mengetahui istilah istilah di dunia owl keeper

          Berikut adalah beberapa istilah dalam dunia owl keeper:
a)    Chick: Anakan burung hantu yang masih berbulu kapas atau belum bisa terbang.
b)    Brancher:  Usia burung hantu yang menginjak dewasa. Pada tahap ini, semua bulu kapas sudah hilang, tapi burung hantu belum bisa terbang.
c)     Juvenile:  Usia burung hantu yang menginjak dewasa. Pada tahap ini, semua bulu kapas sudah hilang dan burung sudah bisa berburu sendiri.
d)    Mature: Burung hantu berusia dewasa. Burung hantu berusia mature susah untuk dijinakkan.
e)    Anklet: Ikatan yang terbuat dari kulit halus untuk mengikat kaki burung hantu.
f)      Jesse: Alat yang terbuat dari kulit yang berguna untuk menyatukan 2 sisi anklet dengan swivel.
g)    Swivel: Alat yang terbuat dari logam yang memiliki poros putar dan berguna untuk menyatukan jesse dengan lease.
h)    Lease: Tali kekang untuk mengikatkan kaki burung hantu agar tidak lepas saat dilatih.
i)      Perch: Tangkringan tempat burung hantu ditangkringkan. Kenapa harus memakai perch? Karena Owl adalh partner, bukan peliharaan. Jadi jika anda meletakkannya dikanda dia akan stress.

Diatas adalah beberapa istilah di dunia owl keeper.

     2.  Pemahaman tentang burung hantu

 (Jenis burung hantu yang ada 
di indonesia sangat beragam.)

Di Indonesia terdapat beberapa jenis burung hantu, dan makanannya juga berbeda-beda. Jadi anda harus mencari referensi sebanyak mungkin sebelum keep Owl. Sedikit informasi saja, di Amerika seorang BOP keeper (Penjaga Burung pemangsa) harus memiliki lisensi/sertifikat (semacam ijazah) bahwa dia telah melakukan magang setidaknya 2 tahun sebelum handle BOP. Jadi bila anda belum cukup referensi saya sarankan carilah referensi sebanyak banyakmya dahulu.

     3. Biaya perawatan  yang tidak sedikit

(burung hantu adalah burung karnivor yang setiap hari
 membutuhkan makanan.)

Burung hantu termasuk jenis hewan yang mempunyai usia yang cukup panjang, jadi pemberian pakannya pun juga pasti membutuhkan banyak uang untuk membelikan pakan burung hantu tersebut. Belum termasuk Equipment (perlengkapan) 1 ekor burung hantu membutuhkan dana setidaknya Rp. 500. 000,00 untuk pembelian equipment nya (itupun belum keseluruhan).

     4.  Pengorbanan Waktu

(melatih burung hantu hukumnya wajib bagi owl keeper 
karena dia sudah menjadi tanggung jawab anda.)

Dibutuhkan waktu khusus untuk melatih/pendekatan dengan partner (manning time), ada beberapa pendapat tentang waktu yang baik untuk melatih. Yaitu malam, saat burung hantu aktif. Menurut saya itu sangat efektif.

     5. TUJUAN HANDLE


Menurut saya yang terakhir ini adalah hal paling penting. Janganlah anda membesarkan ego anda, menghandle burung hantu untuk gaya gaya an, untuk agar sekedar terlihat keren, mohon pikirkan populasi mereka. Mengingat populasi mereka semakin menipis. Burung hantu adalah pemburu alami tikus, mereka adalah sahabat petani, mereka dikenal sebagai pemburu dalam senyap.

Hal yang harus dihindari saat handle Owl


1.     Jangan memelihara burung hantu jika anda tidak tahu cara memelihara burung hantu tersebut.
2.     Jangan memelihara burung hantu jika anda sering bepergian dalam waktu lama.
3.     Usahakan jangan menghandle burung hantu saat usia Chick. Karena ditakutkan burung hantu akan Imprint, handle lah burung hantu di usia juvenile
4.     Jangan memelihara burung hantu jika anda tidak mau melatih burung hantu tersebut.
5.     Jangan memelihara burung hantu jika anda tidak siap terluka.

Marilah kita jaga bersama alam semesta ini dan seisinya, janganlah kita merusaknya dengan sesuka hati. Jagalah burung hantu anda sebaik mungkin. Ingat dia adalah “Partner” bukan Peliharaan. Itu saja dari saya, sampai bertemu lagi di blok saya selanjutnya. Sekian terima kasih.

SALAM LESTARI

Hal Hal Yang Harus Diperhatikan Bagi Owl Keeper

Hal Hal Yang Harus Diperhatikan Bagi Owl Keeper Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan untuk Owl Keeper            ...